Suarabrebes.com – Pada hari selasa (05/12/2023) menjadi momen yang istimewa bagi Pamor Wicaksono manakala bertemu dengan Akbar Tanjung yang pernah menjabat sebagai ketua Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia dari tahun 1995 hingga 2004. Akbar Tanjung juga pernah menjabat sebagai Menteri Negara Kementerian Pemuda dan Olahraga (1988-1993), Menteri Negara Perumahan Rakyat (1993-1998), Menteri Negara Perumahan dan Pemukiman (1998), Menteri Sekretaris Negara (1998-1999), serta menjabat sebagai Ketua Umum Partai Golongan Karya (Golkar) periode 1998-2004.
Pertemuan Pamor Wicaksono dengan Akbar Tanjung diadakan setelah Pamor Wicaksono bertemu dengan ketua umum partai Golkar yaitu Airlangga Hartarto (2019-2024) di Solo. Ini merupakan salah satu agenda Pamor Wicaksono untuk menemui beliau dalam rangka bersilahturahmi sembari meminta saran dan masukan untuk berkarya dalam dunia politik demi mensejahterakan masyarakat.
Akbar Tanjung adalah salah satu tokoh yang pernah menahkodai partai Golkar pada saat partai Golkar dikoyak-koyak di awal permulaan orde reformasi. Di pemilu 2004, Akbar Tanjung selaku Ketua Umum partai Golkar memberikan inspirasi dan sebuah sejarah yang tertoreh dengan tinta emas. Kegigihan dan semangat Beliau mampu memenangkan partai Golkar di tengah situasi yang sangat sulit bagi partai Golkar.
Pamor Wicaksono hadir sebagai anak idielogis dari Akbar Tanjung yang meminta petuah dan nasehat dari Akbar Tanjung. Beliau memberikan sebuah motivasi, dorongan untuk terus maju dan berkarya di partai Golkar. Hal yang disampaikan Akbar Tanjung merupakan bekal bagi Pamor Wicaksono untuk memenangkan pemilu di 2024 mendatang. Harapan Akbar Tanjung adalah setelah 20 tahun partai Golkar hanya berada di peringkat 2 bisa kembali naik lagi menjadi partai pemenang seperti di masa kejayaannya pada tahun 2004 silam.
“Pak Akbar Tanjung sangat menginspirasi kader kader partai golkar tentunya, generasi milenial dan generasi saya juga untuk bisa menteladani apa yang beliau lakukan.” Ucap Pamor Wicaksono saat diwawancarai setelah bertemu dengan Akbar Tanjung.
Akbar tanjung menulis buku “Menghadang Badai”, dan di dalam buku itu beliau menceritakan bagaimana situasi dan kondisi yang harus dihadapi partai Golkar diantara kepungan partai partai lain yang sedemikian kuat mencengkram bahkan memecah membelah. Namun dalam keadaan tersebut, partai Golkar mampu lolos dalam situasi itu. Pada kesempatan itu juga Pamor Wicaksono memohon restu dan nasehat kepada Akbar tanjung dalam pilkada 2024 mendatang. Pamor Wicaksono siap untuk maju di pilkada Brebes dengan penuh semangat perjuangan para tokoh yang telah menginspirasinya. Akbar Tanjung memberikan support untuk untuk Pamor Wicaksono agar dapat mengukir prestasi dan berkaya untuk mengembalikan era kejayaan partai Golkar.
Sebuah langkah yang sangat luar biasa bagi Pamor Wicaksono untuk mendapatkan ilmu yang sangat bermanfaat guna mensejahterakan rakyat yang sedang terombang ambing dalam badai demokrasi. Lentera yang dibawa oleh Pamor Wicaksono adalah sebuah harapan yang dinantikan oleh Akbar Tanjung untuk menjadikan partai Golkar bersinar lebih terang walau badai menerjang.