
Lemhannas Siapkan Skenario Ketahanan Indonesia Jika Konflik Iran-Israel Berlarut
Indonesia Siap Hadapi Dampak Konflik Iran-Israel, Lemhannas Susun Peta Krisis
Lemhannas Bergerak Cepat Tanggapi Eskalasi Iran-Israel
Berita Nasional – Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) RI, Ace Hasan Syadzily, menegaskan bahwa lembaganya telah menyiapkan skenario komprehensif untuk menghadapi potensi dampak jangka panjang dari konflik antara Iran dan Israel.
Dalam konferensi pers yang digelar di Jakarta, Senin (23/6), Ace menyampaikan bahwa Lemhannas secara aktif melakukan kajian krisis, termasuk menyusun roadmap ketahanan nasional yang bisa digunakan sebagai pedoman pemerintah dalam merespons situasi internasional yang berubah cepat.
Kajian Krisis, Roadmap, dan Prediksi Kuadran
“Lemhannas melakukan kajian krisis, termasuk juga roadmap, proyeksi, dan prediksi yang kami kerjakan melalui model kuadran. Mulai dari Kuadran 1 hingga Kuadran 4, dan kami menempatkan skenario dalam kerangka kuadran tersebut,” kata Ace.
Model kuadran ini biasa digunakan Lemhannas untuk menyusun kemungkinan-kemungkinan krisis dan skenario yang mungkin terjadi dalam geopolitik dunia. Model ini juga memperkirakan bagaimana tiap skenario akan berdampak pada ketahanan nasional, terutama dalam aspek pertahanan, ekonomi, dan sosial-politik.
Jenis Kajian: Cepat, Menengah, dan Jangka Panjang
Ace menjelaskan bahwa Lemhannas memiliki tiga kategori kajian:
- Kajian cepat, yang digunakan untuk merespons situasi yang sangat dinamis dan mendesak.
- Kajian menengah, yang memproyeksikan risiko dalam kurun waktu beberapa bulan hingga satu tahun.
- Kajian jangka panjang, yang menyasar strategi dan kebijakan nasional hingga beberapa tahun ke depan.
Semua hasil kajian tersebut, kata Ace, disampaikan langsung kepada Presiden Prabowo Subianto dan jajaran pemerintahan terkait, meskipun sifatnya sangat tertutup.
Monitoring Situasi Dunia: Tertutup Tapi Aktif
Ace menggarisbawahi bahwa monitoring yang dilakukan Lemhannas berlangsung secara intens dan berkelanjutan. Informasi yang dikumpulkan dari berbagai sumber digunakan untuk merumuskan masukan kebijakan strategis yang bersifat tertutup.
“Tentu itu semua harus kami sampaikan bahwa itu pasti tertutup karena sebagaimana yang diatur oleh regulasi, apa yang dimasukkan oleh Lemhannas kepada pemerintah sifatnya rahasia,” tegas Ace.
Meski tertutup, ia menjamin bahwa laporan situasi global seperti dinamika geopolitik dan geoekonomi disampaikan secara berkala dan real time kepada pemerintah. Fokus utama Lemhannas adalah bagaimana konflik tersebut berdampak pada ketahanan nasional Indonesia, khususnya dalam sektor ekonomi, energi, dan stabilitas sosial.
Latar Belakang Ketegangan Iran-Israel
Seperti diketahui, pada Jumat dini hari (13/6), Israel Defense Forces (IDF) melancarkan serangan besar-besaran terhadap Iran. Target utamanya adalah fasilitas militer dan instalasi nuklir strategis seperti Natanz, Fordow, Isfahan, serta basis militer di wilayah barat laut Iran.